Kamis, 29 September 2011

busi NGK platinum C7HVX

Bismillahirrohmanirrohim

Assalamu’alaikum wr. wb.

Segala puji bagi ALLOH SWT yang masih memberikan umur panjang kepada ane,maka tak henti2nya ku ucapkan syukur padamu ya ALLOH. Sholawat serta salam ane haturkan kepada junjungan nabi Muhammad SAW.
Kali ini ane(fajar) selaku pemilik blog sederhana sekali yang masih amburadul ini ingin menuliskan pengalaman singkat ane dan sekaligus ingin berbagi pengalaman kepada teman2 setelah ane memakai busi NGK platinum C7HVX. Awal mulanya sih iseng2 saja dengan browsing2 internet (googling) tentang bagaimana cara membuat irit BBM motor akan tetapi tidak meninggalkan performa mesin motor tersebut. Setelah mebaca sana-sini dan liat-liat artikel ini dan itu anepun berniat untuk mengganti busi standar motor Jupiter z ane dengan busi racing untuk spesifikasi harian.
Pokok Permasalahannya:
• Yang ane rasakan pada motor Jupiter z ane adalah sedikit rada boros BBM.
• Performa motor ane kurang nendang.

Pemecahan Masalah:

• Browsing internet.
• Tanya teman bengkel yang ngerti masalah mesin & yang berpengalaman.

Solusi:

• Ganti busi standar dengan busi racing.
• Ganti CDI standar dengan CDI racing atau bias aplikasi CDI mio lama.
• Ganti knalpot racing
Waktu itu harinya ane lupa (kayanya sih selasa) ane berkunjung untuk yang kesekian kalinya ke bengkel motor yang berada di pinggir jalan raya sebelah barat kampung ane(tegalsari,laweyan,Solo). Kenapa untuk yang kesekian kalinya??? Karena sebelum2nya ane pergi ke bengkel tersebut sampai tiga kali hanya untuk menanyakan sebuah busi platinum. Kata pemilik bengkel “baru kosong karena belum nyetok dan adanya busi iridium” sambil menunjukkan kepada ane busi yang dimaksud. Dia juga bilang kalo busi ini lebih bagus dari busi platinum dan bahkan sangat bagus untuk dapat meraih performa motor yang maksimal. Akan tetapi ane tidak tertarik dengan busi tersebut, walau tanpa diberi tahupun ane sudah tahu bahwa busi iridium sangatlah bagus, akan tetapi lagi-lagi pertimbangan kocek yang sangatlah pas-pasan untuk keperluan kuliah ini dan itu, dikarena busi iridium punya banderol harga yang cukup mahal (90ribu rupiah) bahkan bagi ane busi ini sangatlah mahal. Sebenarnya busi iridium juga tidak cocok untuk motor standar,,busi iridium hanya dikhususkan untuk pemakaian balap drag atau motor harian yang sudah mempunyai spek mesin racing.
Dan karena hari ini adalah hari keberuntungan ane, maka ane mendapatkan apa yang ane cari-cari dari dulu(busi platinum). Busi platinum yang ane maksud bermerk NGK platinum tipe C7HVX yang dibanderol dengan harga 25 ribu rupiah, tapi ane dikasih harga lama dengan harga 23 ribu (lumayan,Alhamdulillah…). Langsung pada hari itu juga ane pasang busi yang baru ane beli itu ke motor tunggangan ane. Setelah dicoba untuk berjalan-jalan sebentar, entah betul atau salah menurut filing ane, motor ane sedikit berasa agak ringan di tarikan awal (dapat 1 poin dulu).
Poin ke 2 adalah irit BBM, waktu itu ane bawa motor PP (pergi-pulang)dari kota solo menuju magetan yang melewati sarangan kemudian kembali lagi ke solo melewati sarangan lagi. Yang ane rasakan adalah motor ane (Jupiter z 07) menjadi lebih irit(ini felling ane ke motor ane sendiri). Gak semudah itu jg lho ane percaya. Ini jg ane buktiin dengan membandingkan motor ane dengan punya teman yang memang sama-sama Jupiter z burhan(burung hantu) dengan tahun pembuatan yang lebih muda yaitu 2008. Kondisi kedua motor sama-sama standar, motor teman memakai velg racing pabrikan dan motor ane memakai velg jari-jari(memang sedikit lebih berat yang racing, akan tetapi sebenarnya berat kedua velg tersebut gak terpaut jauh), kondisi ban sama-sama tidak kempes dan tifak terlalu keras.
Kita melakukan perjalanan dengan kondisi BBM yang hampir sama (tidak kami hitung secara spesifik),melakukan pengisian BBM juga sama ditempat pengisian yang sama pula. Sampai di magetan kami melihat dan membandingkan melalui jarum bensin yang terletak di spidometer motor kami dan bias dilihat memang sudah ada sedikit perbedaan yang menunjukkan bahwasanya motor ane lebih irit. Pada waktu perjalanan pulang juga ane cek lagi pada jarum bensin kami, eh ternyata memang sudah ada perbedaan hampir dua strip pada jarum bensin kami,dan lagi-lagi ini menunjukkan bahwa pakai busi platinum bikin irit BBM,ya dikarenakan bensin di tangki motor ane masih tersisa banyak(Alhamdulillah,,ada pengiritan BBM)hehehe.
Kesimpulannya adalah memang mengganti busi standar ke racing(NGK platinum C7HVX) punya efek tarikan awal lebih enteng dan juga irit BBM(awalnya ini memang sugesti saja,seperti terkena jampi-jampi gitu... tapi pada akhirnya setelah ane sadari motor ane memang berasa tambah irit....). Pengetesan busi ini gak sampai disini saja lho, Insya Alloh masih ada pengetesan- pengetesan mendatang untuk touring bersama teman ataupun perjalanan-perjalanan jauh ke kota lain, itupun kalau masih diberi kesempatan. Nantikan saja deh postingan-postingan ane selanjutnya tentang busi platinum. Keep safety riding coyy….!!!!

NB : untuk gambar menyusul.

Wassalamu’alaikum wr. wb.